Khuyna : "Fo, kamu udah liat novel nya kak Sambwe ?"
Lafo : " Belum, emangnya kenapa ? Seru yah ?"
Kyuhna : "Mereka semua udah ngomongin tentang kita sama Kak Zuel. Gawat ga ?"
Lafo :" Hahahahaa, tenang. Kak Z-A-M-B-W-E. bukan kak Sambwe." (sambil menggerutu)
Kyuna : " Ya, UTY. Yang penting aku ga terima. Ayo ke kantor pubilsh."
Lafo :" Untuk apa ? Kita kan ga punya ID."
Kyuhna :"Pinjam punya Yuna. Dia pasti punya."
Lafo : (agak dengan nada galau)"aaa..aaanu. Yuna itu ada ID cuma palsu. Trus gw kan nak publish. Jadi tenang donk !" (Lafo seperti menutupi sesuatu dari rahasianya) untung saja aku bisa ngelas, kalo dia tau aku pacarnya kak Zambwe kan gawat. Dia bisa musuhin aku. Nanti aku tinggal sama siapa ? 'batin Lafo'
Kyuhna : (Agak curiga) "Kenapa ? Bukannya kamu anak Jurnalis ?"
Lafo :" Gw,...gw....gw udah tuker kerja sama Kak Sanji."
Kyuhna : (nada menyimpan 1000 tanya)" kenapa sih ?"
Lafo : "ga,ga,ga... Gw duluan yah ?" (pergi meninggalkan Kyuhna sendiri)
*
"aku masih tidak percaya Lafo tega menyimpan rahasia besar. Apa harus aku sellidiki ? hmm..." kata Kyuhna menulis di Status emailnya. Beberapa saat ia menulis Lafo mengomentari "Apa ini perlakuanmu ? Kenapa kamu tega. Masalahku akan teratasi tanpamu. Nanti juga kamu tau.". Aneh,kenapa setiap aku menulis seperti itu.
-the end-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar